hanya hampa yang terasa bergejolak

sebatas deburan suara ombak yang menggema

terlarut memenuhi gendang telinga

senja kali ini, akankah hadir?

titisan bintang itu

yang kadang kala menyinari terang benderang

nan yang kadang kala meredup tak nampak

namun hingga batas waktu kembali

malam tlah menenggelamkannya

awan awannya berbaur menutupi goresan langit

hanya hitam yang terlihat

sunyi.

sepi.

hening.

ku terduduk sendiri

by fitri setyo mahastuti

"namun, semakin banyak kejadian kejadian yang seakan memutarkan waktu. mengingatkan kembali. dan menggoreskan luka" -Rise-

"aku lelah dengan ungkapan itu dan semuanya. aku lelah. dan kini aku telah membulatkan tekad. aku memutuskan untuk berhenti. semua ini sudah cukup." -Rise-

"akhir-akhir ini aku selalu rindu. termasuk hari ini. hari ini pun aku tak absen untuk rindu. rindu kau Raa. rindu seulas senyum indahmu. rindu matamu yang sesekali melirik ke arahku. rindu tatapan dinginmu yang kadang menjengkelkan. rindu mata teduhmu yang menenangkan. rindu saat kau mengajakku tertawa. rindu saat kita tertawa bersama. rindu tawa renyahmu yang melelehkan. rindu nada suaramu. rindu ide bijakmu. rindu. apapun yang ada. apakah kau bisa merasakannya? apakah kau juga merasa sama sepertiku?" -Rise-

"kembali bertemu di titik yang sama. kembali bertemu di titik fokus yang sama. kembali bertemu pandang dingin yang sama. Raa, sungguh rasanya melelahkan. berada di satu lingkup yang sama tapi seperti tak saling kenal. inilah aku Raa, disini ada aku. aku Rise. akulah seorang Deraldina Trisesa Putri. anggaplah aku. anggaplah aku ada dalam hidupmu. apakah itu berlebihan Raa?" -Rise-

"hari ini, pandangan mata kita kembali bertemu. kau tau Raa? mataku benarbenar tenggelam dalam retina matamu. hari ini pula, kita kembali berbincang. panjang dan penuh tawa. andai saja kau bisa merasakan degup jantungku yang berdetak cepat tak beraturan. andai saja suasana di kantin itu tak ramai. andai saja tawa kita tak terdengar menggema. pasti degup itu terdengar jelas oleh pendengaranmu. meskipun hanya sebatas hembusan seperti angin" -Rise-

“ aku juga masih mengingat saat yang lainnya menanyakan apakah hari itu adalah ulangtahunku. Aku masih mengingatnya, kau bahkan mengalihkan konsentrasimu demi mendengar jawabanku.
Kau tau? Ujung mataku melihat sekelibat kilatan rasa ingin taumu. Dan ketika sesi itu selesai. Jutaan mikro partikel dengan teknologi yang super cepat dipantulkan dari satelit ke  alat mini canggih membentuk deretan huruf bertuliskan ‘selamat ulangtahun untuk yang lahir hari ini’
Yang benar-benar harus kau tau adalah aku sangat senang sekali. Senang sekali walaupun hanya pesan singkat yang konyol itu. Aku bahagia Raa. Aku melayang. Aku merasa seperti terlahir kembali. Hari itu adalah hari kedua setelah kecelakaan” -Rise-

"aku masih mengingatnya sesaat setelah kecelakaan itu, kau bersikeras untuk menanyakan keadaanku, kondisiku, dan kabarku. kau tau, saat itu rasa ini belum ada. rasa ini belum menyiksaku seperti saat ini. maafkan aku, sungguh karna saat itu aku terlalu badmood, aku terlalu malas untuk menoleh, aku terlalu malas untuk hanya membalas pertanyaanmu. maafkan aku. maafkan aku yang malah membuatmu menjadi seorang yang fanatik, yang berteriak teriak untukku. apakah kau tahu? setelah kejadian itu tibatiba semuanya berbeda. aku tak lagi bisa bersikap biasa ketika melihatmu tersenyum. aku tak lagi bisa bersikap wajar saat kau memandangku. aku tak lagi bisa tenang saat ada kau. aku merasa berbeda . sungguh Raa" -Rise-

perpisahan. yaa perpisahan
hidup itu bagaikan bandara. ada kedatangan dan ada kepergian. orang-orang yang datang dan pergi silih berganti kan.
siapa sih yang nggak bakal ketemu sama yang namanya perpisahan?
perpisahan itu pasti terjadi. PASTI yaa blogger.
kalo kita siap nerima kedatangan seseorang. yaa harus siap juga menerima perpisahan yang akan terjadi cepat atau lambat :)
tinggal kitanya aja, gimana nyikapinnya.
sebagai pribadi yang diciptakan dengan kesempurnaan emosi, yaa dipergunakan dongg.
jadi pribadi yang dewasa, tau diri, dan bijak ngehadepin.
emang, yang namanya perpisahan itu pasti yaa nyakitin.
gimanapun juga, namanya perpisahan pasti ninggalin secerca kenangan yang ga bakal bisa dilupain.
namanya manusia. punya otak yang bisa nyimpen apapun.
wajar aja, kalo kadang kita ngerasa galau, sedih, susah, marah, atau segala macam emosi apapun itu.
tapi yaa gitu jangan terlalu berkepanjangan.
buat apa sih?
sebenernya itu nyusahin diri sendiri juga loo, nyusahin orang lain yang akan datang ke kita juga.
yaa kembali ke awal, kayak bandara. kalo kita terlalu sedihh terus mikirin seorang yang pergi itu, terus orang lain yang dateng di cueki dong? :v
bandaranya bangkrut dong? sepi pengunjung?
jaman sekarang, nggak ada yaa manusia yang bisa tanpa bantuan orang lain.
jangan terlalu lama menutup diri.
yakindeh, banyak temen, sahabat, dan keluarga yang selalu ndukung ;)
yoss!

Manowar - Father

When I was small
You took me by the hand
Father you should know
I finally understand

You taught me wrong from right
And how to live
You gave the greatest gift
That one could give

You never let me down
You made me strong
When I made mistakes
When I was wrong

Some days we'd laugh
And some days we'd fight
Somehow you knew one day
I'd say you were right

You're with me
In every word I say
In every hour
Of every single day
In all I do
I'm just a part of you

You lived your life for us
That was your plan
Those hands that never take
They worked the land
Hands that never take
Can only give
And because of you
I know how to live

You're with me
In every word I say
In every hour
Of every single day
In all I do
I'm just a part of you

Father just one thing
You always knew
Every word you said to me was true

Klarifikasi

maafkan saya, jika entri-entri terdahulu saya alay pake bingit, nggak bermutu, geje, dan ga nyambung wkwkwk
maklum, masih labil :v
terimakasih atas pengertiannya
wassalam :))

Hoobastank - The Reason

I'm not a perfect person
there's many things
i wish i didn't do
but, i continue learning

*
I never meant to do those things to you
and so i have to say before i go
that i just want you to know
i've found a reason for me
to change who i used to be
a reason to start over new
and the reason is you

#
I'm sorry that i hurt you
it's something i must live with everyday
and all the pain i put you through
i wish that i could take it all away
and be the one that catches all your tears

That's why i need you to hear
I've found a reason for me
to change who i used to be
a reason to start over new
and the reason is you
and the reason is you
and the reason is you

I'm not a perfect person
Back to * #

I've found a reason to show
a side of me you didn't know
a reason for all that i do
and the reason is you

pernah merasakan badai. pernah merasakan sengatan panas. pernah merasakan hujan petir. pernah merasakan jatuhnya bongkahan es. pernah merasakan sengatan bervolt volt listrik. pernah merasakan terbawa angin. pernah merasakan melebur bersama air yang sangat dalam. dan pernah merasakan indahnya pelangi ;)
penuh kejutan. dan banyak rasa
i'm so thankful ya Allah :)

David Cook - Fade Into Me

All I feel now is the weight of the day

I need you with me to push it away

When we disappear into each other

Our colors appear and bleed into one



III

Fade into me, fade into you

The two of us melting together

Until we become something new

And we can't escape

And watch the world chasing to find us

Both of us hidden from view 
If you fade into me



When I'm broken, you're the one thing I need

Like an ocean, I feel you crash over me


We disappear into each other

Our colors appear and bleed into one

Back to III

Let go, fall in and drown in the moment with me

Sink in till we start to break

Fade into me, fade into you

The two of us melting together

Until we become something new

And we can't escape

And watch the world chasing to find us


Back to III

Fade into me...

Fade into me...

entah apa yang terjadi. semua sudah terjadi. berlalu begitu saja tanpa dikehendaki. tapi siap tidak siap semua memang harus benar benar dijalani ~